TENTARA SESUNGKUR
Tes... Tes... Cek Sound Cek Sound.... Bentar
Ngumpulin Nyawa Gua Dulu, (siaaap) Oh ia Gua Mau Cerita soal keajadian yang
amat-amat di Luar nalar manusia yaitu Pada Malem Tadi, apa Tadi Malem Yah Gituh
deh,... Ceitanya Bermula dari pengembaraan kecil bersama Temen2 Gua yang
umurnya agak muda dikit Ama Gua. Gua 17 belasan mereka 12 belasan, iyakan gak
jauh... J gua dan
temen2 gua ini pergi ke warung mie yang biasa kita jajahi Dan tentunya Gua Mau
mesen mie ayam Yang Super pedes sampai Lidah Gua gak bisa berkutik lagi (haha,
Nggak Lucu) J Ternyata
Mie ayam telah Habis dan tentunya Gua kecewa berat Ama si penjualnya kenapa Gak
miscol2 dulu kalau udah habis, Dan kalau Si penjual ini Bukan Manusia Melainkan
mahluk yang sejenis anoa Udah Gua Lempar sepatu yang Gua Colet dulu Pake
Kotoran Kucing Biar dia merasakan Betapa Asemnya Perasaan Gua sa’at itu, JAUH2
GAK ADA HASIL... L
Tapi salah satu temen Gua Memutuskan dengan
menimbang dan memilih secara tidak pasti untuk membeli mie rebus Yang gak
sedikitpun menarik selera gua, Tapi Karena kesetiaan Gua Ama temen Ngelebihin
kesetiaan Gua ama Pacar Jadi gua mutusin untuk Nungguin Dia HINGGA AJAL
MEMISAHKAN (hahaha, DRAMA)... Dan Tiba2 Pas Di Warung pas Lagi pada Nonton film
DVD lewat Notebook (Desa Canggih Warung Dilengkapin notebook) J Semuanya Menjadi Gelap Gulita sejauh Mata Memandang dan
melihat, yang Juga dilengkapi dengan fasilitas Hujan deras yang mengguyur
negeri Jokowi ini. Dan Gua langsung inget kejadian kaya gini di film2 horor
ketika lagi ramai trus tiba2 mati lampu Maka Akan mati satu persatu, Dan gua
mulai curiga ama setiap orang disana “jangan2 Dari Mereka ada pembunuh berantai
Lagi, Jangan2 Dari Mereka Ada yang isis Lagi, jangan2 dari mereka ada mucikari*
lagi (What?)” Dan berbagai spekulasi lainya. Karena waktu yang relatif malam
yaitu pada pukul 10 lebih dikit, Gua Memaksakan diri untuk pulang bersama
kawan2 yang masih ingin berjuang melawan gelapnya malam dan derasnya hujan yang
tak kunjung berhenti, Dan kita bergerak merangkak-rangkak layaknya seorang
tentara yang Takut akan komandan, Tapi Kita lebih takut ama Petir yang
menggelegar dari langit bagai Kembang api di Tahun Baru... Terus merangkak
terus merangkak terus merangkak Dan Gua merasa kita memang benar Kaya Tentara
Tetapi Tentara Sesungkur (*Sesungkur : hewan yang kerjanya Ngegulungin Pup
Manusia) J idieh Jijik
Kata Para Cewek... And So UeEeeek Gua Menentang Dengan kobaran merdeka dihati,
dada dan jiwa HahaJ.
Sambaran kilat, dan petir terus menerus
membanjiri dunia Yang gelap gulita ini. dan ketika di bawah atap rumah
seseorang kita berdoa kepada sang tuhan dalam hati dan diri masing2 dan
tentunya gua gak tahu do’a yang mereka lontarkan apa, tapi Do’a yang gua
luncurkan ialah “ya allah ya tuhanku sumpah ya allah aku masih perjaka. jadi
jangan bawa dulu diriku ya alllah, bawalah teman2ku ini aja ya allah” (DOA
KEJAM) hahaha J dan karena
do’a itu gua selamet dan gua gx tahu keada’an temen2 gua pas pulang mungkin ada
yang kebawa air deras, mungkin ada yang nyelem di comberan demi menghindarkan
diri dari petir, mungkin ada yang gelagapan nungguin ojek lewat (masih ada ajh
orang yg tolol kya gini), mungkin ada yang merenung sambil mengingat dosa2 yg
dia lakukan semasa hidup, dan mungkin juga ada yang nadongin air buat Cebok...
(temen terparah).
And so endingnya mah semua Orang Bakal
Mengikuti jejak2 orang terdahulu yang telah menginap bermalam-malam,
bertahun-tahun, di sebuah alam yang di sebut alam barzah marilah kita
menyiapkan diri kita masing2 demi menjadi manusia yang khusnul khotimah J Weeeeeiiiiii Kaya Ustadzah Yah..._GUE COWOK_
#Setiap Manusia Bisa Menjadi Sesuatu yang
seperti Sesuatu Yang dapat membuat Sesuatu yang Menghasilkan Sesuatu. JADI
MARILAH KITA BERSAMA-SAMA SESUATU.
*Mucikari : Manusia
yang Mengumpulkan Manusia Yang tak senono (Pengepul PSK).
BACA JUGA YAH
ARTIKEL LAINYA DI SITUS :
Alimfikri.blogspot.com
atau
Elxiaone.blogspot.com.
Atau search di
Google dengan Menyebutkan Nama Rasul Tiga kali ingsaallah tak terjadi apa2.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar